Angkasa Yudhistira - Okezone
Jum'at, 11 Mei 2012 16:32 wib wib
JAKARTA - Para keluarga korban pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di lereng Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, Rabu 9 Mei lalu larut dalam kesedihan. Mereka tak kuasa membendung air mata ketika Kepala Basarnas Marsdya Daryatmo mengumumkan penemuan 12 jenazah korban siang tadi.
Bahkan, Uneng, kakak kandung salah satu korban, Edward Edo, sampai pingsan mendengar pengumuman itu. Berdasarkan penuturan kerabatnya, Uneng lemas karena tak henti-hentinya menangis sejak mengetahui bahwa seluruh korban tewas.
Kepala Basarnas sendiri tidak bisa merinci lebih jauh tentang identitas 12 korban. Dijadwalkan, korban akan diterbangkan terlebih dahulu ke Bandara Halim Perdanakusuma untuk selanjutnya diidentifikasi di RS Polri Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Tragedi Sukhoi juga turut menarik perhatian berbagai instansi. Salah satunya Dompet Dhuafa, yang membagikan air mineral dan buah-buahan secara gratis kepada keluarga korban di Bandara Halim Perdanakusuma.(abe)
(mbs)Bahkan, Uneng, kakak kandung salah satu korban, Edward Edo, sampai pingsan mendengar pengumuman itu. Berdasarkan penuturan kerabatnya, Uneng lemas karena tak henti-hentinya menangis sejak mengetahui bahwa seluruh korban tewas.
Kepala Basarnas sendiri tidak bisa merinci lebih jauh tentang identitas 12 korban. Dijadwalkan, korban akan diterbangkan terlebih dahulu ke Bandara Halim Perdanakusuma untuk selanjutnya diidentifikasi di RS Polri Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Tragedi Sukhoi juga turut menarik perhatian berbagai instansi. Salah satunya Dompet Dhuafa, yang membagikan air mineral dan buah-buahan secara gratis kepada keluarga korban di Bandara Halim Perdanakusuma.(abe)
0 comments:
Posting Komentar
Saya membutuhkan kritik dan saran anda mengenai Blog saya dan Artikel ini
Tolong gunakan bahasa yang sopan!
Terima Kasih.
:)